Standar Operasional Prosedur atau SOP adalah panduan yang disusun untuk memudahkan, merapikan, dan menertibkan suatu pekerjaan. Pada kesempatan kali ini, kami akan menunjukkan salah satu contoh SOP pada timbangan truk yang dapat Anda gunakan sebagai panduan saat menggunakan timbangan truk Anda.
Sebelum menyalakan indicator dan komputer
- Periksa koneksi kabel dari timbangan truk ke indicator (jika kendor dikencangkan)
- Periksa koneksi kabel dari indicator ke komputer (jika kendor dikencangkan)
- Periksa 4 sisi stopper timbangan truk (jangan ada yang menempel pada pondasi timbangan truk)
Waktu menyalakan indicator dan komputer
- Hubungkan colokan indikator, komputer dan printer ke listrik
- Tunggu sampai indikator menunjukkan angka 0 (nol)
- Di komputer pilih software timbangan truk, kemudian masukan user name dan password
- Pilih menu transaksi timbang
- Klik connect, maka status di software akan berubah menjadi connect
- Pilih tipe penimbangan truk yang akan di timbang (supplier/customer)
- Sebelum truk masuk timbangan truk, pastikan indikator menunjukkan angka 0 (nol)
- Masukan truk ke timbangan truk di posisi tengah
- Masukan data identitas truk yang telah disediakan
- Klik timbang dan simpan, agar data bisa tersimpan di database software
- Setelah timbang, klik timbang dan simpan, agar bisa tersimpan di database dan di print out
tiket timbang
Setelah selesai jam kerja operasional timbangan truk
- Pada software timbangan truk, klik log off, maka software akan keluar
- Klik shut down untuk mematikan komputer
- Cabut colokan indicator dari stop kontak listrik
- Untuk mematikan printer, tekan tombol on/off printer
Pemeliharaan timbangan truk
- Lakukan pembersihan kolong timbangan truk minimal 1 minggu sekali, agar kotoran/tanah tidak mengganjal platform timbangan truk
- Lakukan pengecekan di 4 sisi stopper, pastikan tidak menempel pada pondasi
- Hindari tabrakan di timbangan truk karena dapat mengurangi hasil nilai akurasi pada timbangan truk
- Hindari truk melakukan pengereman mendadak pada saat proses penimbangan, karena dapat merusak sensor/loadcell (pembaca berat timbang)
- Pasang rambu batas kecepatan saat memasuki timbangan truk 5 km/jam
- Atur dan jaga jarak antrian truk pada saat penimbangan
- Apabila truk depan selesai timbang tunggu sampai truk tersebut benar-benar keluar dari area timbangan, baru selanjutnya diperbolehkan masuk truk berikutnya
- Lakukan tes sudut minimal 1 bulan sekali dengan beban 1000kg – 5000kg
- Cek secara berkala masa berlaku tera metrologi setiap 1 tahun sekali.
- Jangan menimbang truk dengan berat yang melebihi kapasitas timbangan truk
Mengatasi trouble sementara pada timbangan truk
- Apabila indikator menunjukan err_ref, cek koneksi kabel timbangan truk ke indicator
- Apabila di software menunjukan disconnect, cek port serial dan hyperterminal
- Untuk lebih jelasnya, bisa lihat di buku manual untuk indikator dan software